Rabu, 26 Mei 2010

Kerjakan Saja !!!

'Kerjakan saja'.
Terdengar mudah tapi tidak semua orang bisa menerapkan hal itu.Ada orang yang bertindak sebelum berpikir,ada pula yang berpikir sebelum bertindak.Tergantung kepribadian tiap orang.Masing-masing memiliki konsekuensinya sendiri-sendiri.Bisa menjadi keuntungan,bisa juga jadi kerugian.

Tanpa mengesampingkan kedua hal di atas,menerapkan sistem 'kerjakan saja' sebenarnya merupakan hal yang baik.Maksudnya,kita dapat melakukan sesuatu.Baik untuk kita sendiri maupun untuk orang lain.Yah daripada kita tetap nganggur,lebih baik melakukan sesuatu.Benar kan ??^^
Tidak usah mempedulikan hal-hal yang tidak penting seperti :
-apa pendapat orang lain jika kamu melakukan hal ini ,
-apakah melakukan hal ini dapat menguntungkan saya ,
-melakukan hal ini hanya akan membuang-buang waktu ,
-dll.
Itu hanya akan menghambat kamu untuk melangkah maju.Lakukan saja apa yang kamu mau atau apa yang telah disiapkan kepadamu.Bila kamu telah menyelesaikan semua itu,dengan sendirinya kamu akan merasa puas dan bahagia atas apa yang telah kamu kerjakan...^^

Kamis, 20 Mei 2010

Hachiko : A Dog's Story !!!



Film ini diangkat dari kisah nyata kehidupan Hachiko, seekor anjing ras Akita asli Jepang. Hachiko lahir bulan November 1923 di Odate, Jepang. Tahun 1924, Profesor Hidesaburo Ueno yang mengajar di bidang pertanian membawanya ke Tokyo dan memelihara Hachiko. Setiap hari mereka selalu pergi bersama-sama. Hachiko selalu menemani Profesor Ueno ke stasiun kereta Shibuya untuk pergi mengajar di kampus, dan pada sore hari Hachiko kembali datang ke sana untuk menanti majikannya pulang.

Pada bulan Mei 1925, Profesor Ueno terserang stroke fatal saat mengajar, ia pun meninggal dunia. Hachiko yang tidak mengetahui hal itu tetap datang menjemput majikannya di stasiun Shibuya dan menunggu dengan sabar meskipun Profesor Ueno tidak akan datang lagi.

Akhirnya istri Profesor Ueno memberikan Hachiko ke saudara untuk dirawat, tetapi Hachiko selalu melarikan diri dan datang kembali menunggu kehadiran Profesor di depan stasiun Shibuya setiap sore. Lama-kelamaan, pengguna kereta yang lain mulai memperhatikan kehadiran Hachiko yang selalu ada di sana pada jam yang sama, yaitu jam kedatangan kereta sore. Mereka sebelumnya sudah sering melihat Hachiko, mereka tahu bahwa Hachiko adalah anjing milik Profesor Ueno. Akhirnya mereka pun merasa kasihan dan memberikan makanan dan minuman bagi Hachiko selama ia menunggu.

Hachiko terus menunggu kedatangan Profesor Ueno setiap sore sampai 10 tahun kemudian. Akhirnya pada tahun 1935, Hachiko pun meninggal di depan stasiun Shibuya, tepat saat kedatangan kereta sore, di tempat di mana ia selalu setia menunggu Profesor Ueno untuk pulang bersama.

Hmm....Satu yang paling bisa dipelajari dari film ini,, Kesetiaan! Anjing yang tidak punya akal, tapi punya naluri loyalitas pada tuannya yang tiada batas, sehingga ketika tuannya telah meninggal sekalipun, dia tetap setia menunggu tuannya pulang di stasiun, seperti yang biasa ia lakukan ketika tuannya masih hidup. Ia lakukan itu bertahun-tahun, hingga ia tua dan akhirnya mati. Seekor anjing saja bisa begitu setia pada tuannya,masa manusia tidak bisa ?? ^^

Recommended !!!

Goal Setting !!!

Yang ingin saya capai dalam goal setting kali ini :
Dalam waktu dua minggu, saya ingin menambah pengetahuan kalkulus.

-Spesifik : minimal menghindari SP ,,maksimal dapat A .
-Measurable : +sekarang masih belum bisa menguasai sepenuhnya materi kalkulus.
+semoga bisa menguasai materi setelah dua minggu.
-Attainable : dengan masih berjalannya kuliah dan ada teman-teman yang skillnya mumpuni serta memiliki buku,,goal setting ini dapat dicapai.
-Reachable : -kuliah yang masih berjalan.
-teman-teman yang bisa mengajar kalkulus.
-Timely Bound : deadline dua minggu.

Comment :
-kurang spesifik,seharusnya lebih ditonjolkan tujuannya.
-selain hal di atas goal setting ini baik,semangat belajarnya.
Good luck.(Rahmat Suseno Kyoto)

-sebaiknya perbanyak latihan soal,ubah metode belajar karena dalam belajar kalkulus,tidak sama dengan cara belajar kuliah lain.(M.Rama Putra)

Sabtu, 03 April 2010

Thank Someone Who Has Touched Your Life !!!

"Terima Kasih".
Hanya dua kata tapi seringkali terasa sulit untuk diucapkan.Ada yang lupa,ada pula yang merasa 'gengsi',bahkan ada yang tidak pernah mengucapkan terima kasih.
Kita tidak hidup sendiri.Banyak orang di sekeliling kita.Orang tua yang telah membesarkan dan membimbing kita sejak kecil,teman-teman yang sudah mau berbagi dengan kita,guru yang sudah mengajar kita,orang yang sudah menghibur kita di saat kita sedih,dll.
Sudahkah kita mengucapkan kata terima kasih pada mereka ?
Mengucapkan terima kasih pada seseorang secara tidak langsung telah membuat orang itu merasa dihargai.Bila kita menghargai seseorang maka kita pun akan dihargai orang lain.Tidak mengucapkan terima kasih sama saja tidak menghargai apa yang telah orang lain lakukan untuk kita.

Jadi,tidak usah merasa gengsi atau malu untuk mengatakan terima kasih.Kata-kata itu sangat besar artinya bagi orang lain,apalagi yang sudah membantu kita selama ini.Tidak ada kata terlambat untuk mengatakannya. :)

Batu Ajaib !!!

Cerita tentang batu ajaib berkisah tentang tiga orang yang mendengar suara dari langit yang memberikan perintah untuk mengambil batu sebanyak-banyaknya dan meletakannya di dalam sebuah karung.Hanya satu orang yang benar-benar serius melakukan perintah itu sedangkan dua orang lainnya menacuhkan perintah itu.Dua orang yang tidak serius menanggapi perintah itu beranggapan bahwa mengangkat batu banyak hanya akan menyusahkan dan membebani mereka.Pada akhirnya batu-batu itu berubah menjadi permata di dalam karung mereka.Dua orang yang tadi merasa benar-benar menyesal karena tidak membawa lebih banyak batu dalam karungnya.Dari cerita itu kita dapat mengambil satu pelajaran yaitu lakukanlah sesuatu dengan sungguh-sungguh agar hasil yang kita capai tidak membuat kita menyesal nantinya.Orang yang selalu bersungguh-sungguh dalam melakukan sesuatu pasti akan merasakan suatu kepuasan/kebahagiaan pada akhirnya.Lain dengan orang yang setengah hati dalam melakukan sesuatu.Mereka pasti akan menyesal pada akhirnya dan beranggapan "mengapa saya tidak melakukan hal ini dengan serius dari awal ? ".Melakukan sesuatu dengan setengah hati sama saja dengan melakukan hal yang sia-sia,tidak ada hasilnya.Jadi,lakukanlah sesuatu itu dengan serius/bersungguh-sungguh agar tidak menyesal di kemudian hari. :)

Rabu, 24 Maret 2010

Film I'm Not Stupid

Film I'm Not Stupid berasal dari negara tetangga yaitu Singapura.Film ini berkisah tentang tiga orang anak (Terry,Kok Pin dan Boon Hook) yang memiliki karakter dan latar belakang yang berbeda.Terry,anak yang di ajarkan ibunya untuk menjadi anak yang sangat penurut.Jadi apapun yang dikatakan ibunya,Terry pasti menurut.Kemudian Kok Pin,anak yang memiliki talenta luar biasa dalam menggambar.Ia sangat menyukai menggambar,walaupun ibunya menentangnya.Ibunya selalu memaksa dia untuk mengerti matematika.Bahkan ibunya marah dan memukulinya.Dan yang terakhir Boon Hook,anak yang suka menolong.Kok Pin,yang memiliki talenta yang luar biasa dalam menggambar,selalu dikekang ibunya.Padahal,sebagai orang tua seharusnya kita mendukung sesuatu yang disukai anak kita.Apakah mengekang anak adalah tindakan orang tua yang baik ?
Jangan membatasi bakat seseorang.Bakat sudah ada pada diri kita sejak kita lahir dan harus dikembangkan,bukan dibatasi.Sebagai orang tua,harusnya kita bangga melihat anak kita mengembangkan bakatnya,bukan melarangnya dan memaksanya melakukan sesuatu yang lain.Melakukan sesuatu yang tidak berkenan dengan kita sama saja dengan sia-sia.

Perlukah Balas Dendam ???

Menyelesaikan masalah tidak selalu menggunakan metode yang disebut balas dendam.Diperlakukan secara semena-mena oleh orang lain kemudian membalasnya dengan cara menerapkan hal yang sama pada orang itu,bukan suatu sifat yang harus dimiliki seseorang.Dengan melakukan hal itu,masalah tidak akan selesai.Hanya akan ada masalah baru yang timbul dan hal ini terjadi berulang-ulang.Oleh karena itu,diperlukan sikap saling memaafkan,saling memahami dan sabar dalam menghadapi suatu masalah.Seperti yang selalu dikatakan bahwa selesaikanlah masalahmu dengan kepala yang dingin.Jangan biarkan emosi mengendalikan kita.kitalah yang mengendalikan emosi.Tapi,sabar dalam mengahadapi masalah,memaafkan orang yang membuat kita marah seringkali menjadi hal yang sulit.Karena pada dasarnya,manusia tidaklah sempurna.Mereka juga punya batas kesabaran dan rasa dendam jika mereka disakiti.Perlu sikap saling memahami satu dengan yang lain karena setiap manusia berbeda.Jika tidak,maka bukan tidak mungkin balas dendam akan menjadi suatu tradisi dalam kehidupan di masa yang akan datang. ^^

Search !!!